Jangan Pernah

Jangan pernah mencintai seseorang karena dia cantik !
sebab jika ia tidak cantik lagi engkau akan meninggalkannya.

Jangan pernah pula mencintai seseorang karena ia tampan !
karena engkau pasti pergi disaat ia tidak tampan lagi.

Jangan pernah mencintai seseorang karena ia baik !
karena jika kamu tahu keburukannya kamu akan pergi darinya.

Jangan pernah sekalipun kau mencintai seseorang karena kasihan !
karena tidak selamanya dia dapat dikasihani.

Jangan pernah membenci seseorang !
karena engkau pasti akan memikirkannya.

Jangan pernah mencintai seseorang yang hanya memperhatikanmu !
karena ia tidak peduli dengan keluarga dan masa depanmu.

Jangan pernah mencintai seseorang karena dia hebat !
karena akan mudah meninggalkannya disaat dirinya payah.

Jangan pernah mencintai seseorang karena ia selalu bersamamu !
akan sangat sedih jika saat ia tidak bersamamu ia mencintai orang lain.

jangan pernah mencintai seseorang hanya karena ia bilang suka padamu !
karena ada kesempatan untuknya untuk tidak menyukaimu lagi.

jangan pernah mencintai seseorang hanya karena ia bilang sayang padamu !
sudah seharusnya manusia hidup saling menyayangi. Lagi pula siapa yang tahu esok dia tidak sayang lagi padamu.

jangan cinta kepada seseorang karena ia selalu memujimu!
karena engkau akan sangat membencinya disaat ia menghinamu.

Jangan pernah mencintai seseorang hanya karena kau kesepian !
karena ia tidak berarti lagi bila kau mempunyai teman baru.

Jangan mencintai seseorang karena kemegahannya !
karena disaat ia jatuh terpuruk, ia tidak ada artinya lagi bagimu.

Jangan penah mengacuhkan orang yang mencintaimu !
meskipun kau tidak mencintainya, kamu sangat berarti baginya.

Jangan pernah melupakan cinta yang ada di sekelilingmu !
meskipun tersenyum, sebenarnya ia sedih kehilanganmu.

Jangan kau anggap angin lalu orang yang memperhatikanmu, memperhatikan hidupmu!
meskipun tidak mengatakan yang sejujurnya, sesungguhnya dia cinta padamu.

Jangan pernah mencintai seseorang karena ia memberikan janji !
apa kamu lupa dia juga seorang manusia?

0 comments: